Rektor, "Kita Butuh Tools Untuk Mencapai Visi Misi UIN"
Ruang Sidang Utama - Tim Penyusunan Indikator Utama (IKU) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang sedang melakukan rapat lanjutan penyusunan IKU mendapat 'dukungan moral' dari Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat pada Senin sore, 17 Februari 2014.
Rektor kelahiran Magelang ini dalam sambutan sekaligus pengarahannya mengatakan bahwa, "UIN memang butuh tools untuk mencapai visi misi UIN", Rektor juga menambahkan agar pada tahap awal penerapan IKU ini diusahakan bertahap namun pasti progressnya.
"Staf dibawah saya mungkin hanya mampu menerima 70% dari pemikiran saya, dan dari 70% itu mungkin hanya 40% yang bisa terwujud dalam sebuah aktivitas nyata, mudah-mudahan dengan IKU yang disusun ini semua personel dalam UIN bersama-sama menginternalisasikan renstra kita kedalam aktivitas sehari-hari", ujar Rektor.
Dr. Muhammad Zuhdi, salah satu anggota Tim Ahli Penyusunan IKU UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjelaskan bahwa penyusunan IKU UIN menjadi konsekwensi penerapan Permenpan Nomor 09 Tahun 2007 tentang Penetapan IKU di Instansi Pemerintah selain juga melaksanakan Inpres 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sehingga berharap agar Rektor memberikan dukungan berupa komitmen agar cita-cita UIN menuju world class university pada tahun 2026 terwujud.
Dr. Muhammad Zuhdi, salah satu anggota Tim Ahli Penyusunan IKU UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjelaskan bahwa penyusunan IKU UIN menjadi konsekwensi penerapan Permenpan Nomor 09 Tahun 2007 tentang Penetapan IKU di Instansi Pemerintah selain juga melaksanakan Inpres 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sehingga berharap agar Rektor memberikan dukungan berupa komitmen agar cita-cita UIN menuju world class university pada tahun 2026 terwujud.